Pada tulisan sebelumnya telah
diterangkan bagaimana Al-Khawarizmi menggunakann metode melengkapkan kuadrat
sempurna dengan bentuk geometri untuk menentukan aqkar dari persamaan:
Beliau juga mengungkapkan cara lain
dari metode melengkapkan kuadrat sempurna, yaitu:
Pertama, beliau membuat sebuah
persegi dengan panjang sisinya x seperti pada cara yang pertama.
Sehingga, persegi tersebut memiliki
luas daerah, yaitu:
x2 = 39 – 10x
Kemudian, beliau menambahkan pada
kedua sisi persegi tersebut masing-masing persegi panjang yang memiliki panjang
x dan lebar 10/2 = 5.
Sehingga luas bangun tersebut (persegi dan dua buah persegi panjang)
adalah 39
x2 + 4 (5x) = x2
+ 10x = 39
Dengan melengkapi gambar di atas sehingga menjadi sebuah persegi maka
dapat menemukan nilai dari x. Kemudian beliau melanjutkan dengan
menambahkan sebuah persegi dengan panjang sisinya 5.
Kemudian Al-Khawarizmi menggunakan
metode yang sama (melengkapkan kuadrat sempurna pada tulisan sebelumnya) untuk
mendapatkan luas persegi yang besar dengan panjang sisinya adalah x + 5
(x2 + 10x)
+ 52 = 39 + 25 = (x + 5)2 = 64
Sehingga didapat nilai x,
yaitu:
x + 5 = 8 atau x + 5 = -8, maka x = 3 atau x
= -13.
Oleh: Samsul Maarif
Daftar Pustaka
Center for South Asian and Middle Eastern Studies, University of Illinois
at Urbana-Champaign http://www.csames.illinois.edu/
Temukan Tulisan Terkait:
"Jembarnya hati ala geometri"
"Tanda tanya?"
"Menguak geometri dari sisi lain!! sebuah pemikiran..."
"Antara TUHAN dan MANUSIA (sebuah analisis sederhan..."
"Matematika Amal dan Dosa........"
"JUJUR DENGAN MATEMATIKA"
"Eksistensi dengan Mendefinisikan Diri (Mencontoh e..."
"Refleksi Ikhwal Limit"
"Tanda tanya?"
"Menguak geometri dari sisi lain!! sebuah pemikiran..."
"Antara TUHAN dan MANUSIA (sebuah analisis sederhan..."
"Matematika Amal dan Dosa........"
"JUJUR DENGAN MATEMATIKA"
"Eksistensi dengan Mendefinisikan Diri (Mencontoh e..."
"Refleksi Ikhwal Limit"
No comments:
Post a Comment
Mohon komentarnya....!