Friday, September 28, 2012

JUJUR DENGAN MATEMATIKA

Nilai-nilai kejujuran akhir-akhir ini menjadi barang langka di negri ini. Betapa tidak? setiap hari kita disuguhi berbagaimacam kasus-kasus yang menjadikan orang jauh dari kata kejujuran. Seperti contoh para tersangka koruptor yang pada awalnya berkelit tentang kasusnya pada akhirnya pengadilanpun terbukti.

Sedikit menguak nilai-kejujuran yang diajarkan pada matematika dapat kita telaah berikut:

kenpa koq

+ * + = +
+ * - = -
- * + = -
- * - = +
lngin tau kenapa?



ternyata dalam matematika tidak hanya belajar ngitung dan ngitung. tapi di balik teorema-teorema yang memusingkan (kata orang yang ga suka matematik sie...hehehe) tersirat makna tentang kehidupan. sebgai contoh yang saya tanyakan di atas.....

+ * + = +
, mengandung makna "jika ada suatu kebenaran dan kita katakan benar maka kita adalah golongan orang2 yang benar"

+ * - = - , mengandung makna "jika ada sebuah kebenaran dan kita mengatakannya slah maka kita merupakan golongan orang yang salah" dan sebaliknya......

- * + = - , apa artinya " sesuatu yang salah kita katakan benar kitapun menjadi orang yang sala"

yang terakhir,

- * - = +, mengandung arti " sesuatu yang salah kita katakan salah maka insya Alloh kita termasuk golongan orang2 yang berjalan di atas kebenaran"






Artinya "yang Hak harus kita katakan hak...dan yang batil harus kita katakan batil"
 Mungkin begitu sedikit arti matematika tentang kehidupan. yang ingin saya tekankan disini bahwa ternyata matematika juga mengajarkan konsep "KEJUJURAN" dalam artian yang hak harus kita katakan hak dan yang batil juga harus kita katakan batil sehingga kita termasuk golongan orang2 yang menyeru pada kebenaran. Coba pejabat-pejabat di negeri ini menerapkan konsep sederhana ini......niscaya yang namanya KORUPSI di negeri ini takan berani mendekat............

No comments:

Post a Comment

Mohon komentarnya....!

Pendidikan

Analisis Data Statistik dengan SPSS


Tinggalkan Pesan dan Kesan Anda di Buku Tamu

Komentar Terbaru