Saturday, December 29, 2012

Guru is Super Hero……



Nama guru tidak asing lagi di telinga kita. Bila orang menyebut kata “guru”, yang terbesit dipikirannya pasti adalah guru yang mengajar di sekolah, member ilmu pengetahuan, sikap positip, dan ketrampilan hidup bermartabat kepada para siswanya.
Guru juga seseorang telah mengajarkan siswanya dari yang tidak tau menjadi tau dan mengubah sesuatu yang buruk menjadi baik sehingga guru juga dianggap sebagai orang tua ke dua bagi siswa. Dari seorang guru siswa mencontoh segala tindak tanduk yang dilakukannya. Dari seorang guru juga siswa dapat menggunakan pola pikirnya untuk memahami sebuah ilmu. Itulah sisi kemulyaan dari seorang guru yang selalu ada di benak para siswanya seperti yang tertulis pada penggalan lagu hymne guru Terpujilah wahai engkau ibu bapak gurunamamu akan selalu hidup dalam sanu bariku….

Setelah memakan waktu yang relative lama, kemudian pendidikan pada zaman dahulu tahap demi tahap, berubah. Akibat dari perubahan zaman tersebut eranan guru dalam proses pembelajaran juga ikut berubah. Guru dalam proses pembelajaran memegang peranan yang sangat penting. Peranan guru, apalagi untuk siswa pada usia pendidikan dasar, peranan guru tak mungkin digantikan oleh perangkat lain seperti televise, radio, computer dan lain sebagainya. Sebab, siswa adalah organism yang sedang berkembang yang memerlukan bantuan dan bimbingan orang dewasa. Itulah beban berat seorang guru yang harus dilaksanakan demi mencerdaskan kehidupan bangsa. Belum lagi seorang guru harus mampu merubah sikap pada setiap siswa yang dididikanya. Bahasa memanusiakan manusia harus diemban oleh guru. Betapa mulianya seorang guru patut disematkan sebagai upaya penghargaan dari tugas dan kewajiaban yang diembannya.

Oleh karenanya bisa dikatakan pula bahwa guru adalah super hero bagi setiap orang. Menginjak pendidikan sekolah Taman Kanak-kanak kita diajarkan arti dari saling kasih saying, menghormati kedua orang tua, nilai-nilai luhur agama dalam bentuk nyanyian ataupun kisah-kisah teladan. Pada masa itu seorang guru dengan sabar membentuk karakter siswanya melebihi dari orang tua kita masing-masing. Dengan bahasa dan tutur kata yang santun seorang guru mengajarkan arti berkehidupan sosial. 

Menginjak Sekolah Dasar, proses baca tulis dan menghitung menjadi prioritas utama. Disinialah peranan guru bagi seseorang sangatlah besar. Betapa tidak, kita semua yang butu akan angka dan huruf disulap oleh seorang guru sehingga kita dapat merangkai huruf dan angka-angka itu menjadi sebuah tulisan yang memilki makna. Selain itu, tidak hanya merangkai huruf menjadi kata bahkan kalimat yang bermakana, dengan bimbingan dan ajarannya kita bisa membaca segala bentuk tulisan untuk dipelajari. Disinal secara tidak langsung jendela ilmu terbuka lebar setelah kita dapat membaca dan menulis. Jadi, secara tidak langsung seorang guru adalah kunci pembuka dari segala macam pintu-pintu ilmu yang amat mengagumkan. 

Berlanjut kes SMP dan SMA dimana seorang siswa sudah mampu untuk bernalar seorang guru mengarahkan kita dalam berbagai pola piker berpikir rasional. Membentuk siswa berpikir proporsianal dari fakta-fakta yang dihadapinya sehingga siswa menjadi kreatif dalam berpikir untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya. Tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur kehidupan, guru mengajak kita menggunakan pola pikir kita sehingga masuk akal dalam berbagai kasus kehidupan. Disinal karakter siswa mulai matang terbentuk sebelum siswa menapaki kehidupan orang dewasa. Siswa mampu mengenal apa yang baik untuk dirinya dan apa yang buruk yang harus ditinggalkannya. Lagi-lagi guru ikut andil dalam perjalanan hidup seseorang.

Seorang super hero tak harus memiliki kekutan fisik, tapi seorang super hero adalah seseorang yang mampu menjadikan apa yang mereka miliki sehingga dapat bermanfaat bagi orang lain. Inilah mungkin yang menjadikan guru sebagi seorang super hero yang tanpa mengenal lelah membmbing siswa-siswanya sehingga berhasil menjadi seorang yang bermanfaat. Mungkin seorang guru tidak memiliki banyak kekutan secara fisik maupun material, tapi seorang guru memiliki kekutan super yaitu kesabaran, ketulusan. Tulus untuk mengabdikan dirinya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa tanpa sedikitpun ada iming-iming materi yang berlebihan dan sabar dalammembimbing siswa-siswanya selayanya membimbing anak darah daginya sendiri.
Akan tetapi, seorang super hero juga bukan berarti kebal dengan kata “Berlatih”. Guru yang hebat adalah guru yang terus mengasah kemampuannya sehingga kekuatan ilmunya terus bertambah. Guru yang hebat adalah guru yang terus berlatih untuk membaca situasi dan kondisi siswa-siswanya sehingga tercipta jurus-jurus baru untuk menaklukan hambatan rintangan yang dihadapinya. Guru yang hebat adalah guru yang terus berlatih mengasah hatinya dengan penuh kesabaran dan ketulusan sehingga suri tauladan yang diembannya selalu bersinar dihadapan siswa-siswanya. Ada pepatah yang mengatakan “jika anda sudah tidak mau belajar maka berhentilah mengajar”. Tentunya kata-kata itu harus dipegang teguh oleh seorang guru. Pengembangan diri seorang guru harus selalu dilakukan demi menambah kekuatan yang dibutuhkan dalam pertempuran proses pengajaran. Pengembangan diri bagi guru juga diperlukan sebagai upaya contoh bagi siswa-siswanya untuk selalu bekerja keras dalam belajar. Belaajar dan terus belajar sudah menjadi suplemen utama bagi seorang guru yang layak menyandang super hero.

Dewasa ini masalah akhlak dan moral bangsa menjadi pertanyaan besar. Carut marutnya negri ini tidak lain dan tidak bukan sebagai imbas merosotnya nilai-nilai akhlak dan moral bangsa. Tugas berat menanti seorang super hero. Tapi jangnlah gentar bagi para guru sebagi ujung tomba tombak pembentuk moral bangsa. Kerahkan semua kekuatanmu sehingga ancaman kemerosotan moral bangsa ini bisa teratasi. Pertaruhkan jiwa ragamu utuk mendogkrak budaya-budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian negri ini. Singsingkan lengan bahumu untuk membunuh kebodohan di negri ini yang merupakan musuh terberatmu. Genggamlah tanganmu untuk melindungi anak didikmu sehingga ancaman akhlak siswa dapat engkau tangkis terhindar menjauh dari siswamu. Sehingga pada akhirnya semua orang akan menyanjung dan memujamu dengan ungkapan “Guru is My Super Hero”.

oleh: samsul maarif 

Temukan tulisan terkait:

"Aku Memilih Menjadi Guru"

No comments:

Post a Comment

Mohon komentarnya....!

Pendidikan

Analisis Data Statistik dengan SPSS


Tinggalkan Pesan dan Kesan Anda di Buku Tamu

Komentar Terbaru