Miskonsepsi
Pada Operasi Aljabar
Oleh:
Samsul Maarif
Dari tulisan sebelumnya
tentang miskonsepsi bilangan telah sedikit disinggung tentang makna simbol “=”
yang berarti sama dalam nilainya. Untuk lebih jelasnya tentang konsep tanda
sama dengan penulis ingin memberikan sebuah analogi: Jika kita memiliki dua
buah dompet dan di dalam dua buah dompet tersebut terdapat sejumlah uang yang
sama banyak maka ketika salah satu dompet ditambahkan uang sebanyak Rp 10.000
maka agar kedua buah dompet tersebut tetap memiliki jumlah uang yang sama,
dompet yang satu harus pula ditambahkan uang sebanyak Rp 10.000 pula. Begitu
pula misalkan kita mengambil uang darisalah satu dompet sebanyak Rp 5.000,
supaya nilai uang tetap sama maka dompet yang satunya harus diambil Rp 5.000
juga. Demikian gambaran tentang tanda sama dengan dimana ketika kedua buah
unsur dikatakan sama maka nilai dari kedua unsur tersebut harus sama.
Kembali ke pokok
permasalahan tentang miskonsepsi pada opersi aljabar penulis memulai sebuah
pertanyaan pada beberapa guru dan mahasiswa dalam berbagai kesempatan
perkuliahan dan pelatihan guru. Penulis mengajukan pertanyaan sebagai berikut:
Tentukan
nilai x sehingga memenuhi persamaan 2x + 5 = 15?
Semua mahasiswa dan
guru dalam berbagai kesempatan perkuliahan dan pelatihan guru menjawabnya
dengan jawaban yang sama, yaitu dengan langkah-langkah menjawab seperti
berikut:
2x + 5 = 15……………………….L1
2x
= 15 – 5……………………L2
2x
= 10…..……………………L3
x
= 10/2..……………………L4
x = 10….……………………L5
Keterangan:
L1: Langkah pertama
L2: Langkah ke-2
L3: Langkah ke-3
L4: Langkah ke-4
L5: Langkah ke-5
Kemudian penulis
mengajukan pertanyaan: “Mengapa pada L2 ruas kiri bilangan 5 dihapuskan dan
pada ruas kanan terdapat operasi “-“ (pengurangan) dengan bilangan 5?”
semua orang menjawabnya
bilangan 5 pindah ruas dari operasi “+” (penjumlahan) menjadi operasi “-“
(pengurangan).
Pertanyaan berikut
penulis ajukan: “Mengapa pada L4 pada ruas kiri bilangan 2 dihapuskan sedangkan
pada ruas kanan terdapat operasi “/” (pembagian) dengan bilangan 2?”
Dengan jawaban yang
sama semua guru dan mahasiswa menjawabnya bahwa opersi “×” (perkalian) pindah
ruas menjadi operasi “/” (pembagian)
Kemudian penulispun
mengajukan pertanyaan kembali: “Mengapa operasi penjumlahan pindah ruas menjadi
operasi pengurangan dan operasi perkalian menjadi operasi pembagian?”
Merekapun menjawab
dengantidak banyak tau bahkan ada sebagian dari mereka yang mengungkapkan baru
kepikiran tentang pertanyaan tersebut.
Bercermin dari
pertanyaan-pertaanyaan yang diajukan penulis, tidak jarang guru ataupun
mahasiswa mengetahui konsep tanda “=” yang berarti sama nilainya. Penulis akan
menjabarkan munculnya konsep pindah ruas dalam operasi aljabar. Penulis ingin
menggunakan kasus yang diajukan penulis di atas.
2x + 5 = 15
Untuk mengeliminasi
bilangan 5 pada ruas kiri maka harus dikurangkan dengan bilangan 5 dan supaya
tanda sama dengan tetap berlaku maka hendanya pada ruas kanan juga harus
dikurangkan dengan bilangan 5 sehingga,
2x + 5 - 5 = 15 – 5
2x
= 10
Begitu pula untuk
mengeliminir bilangan 2 sebagai koefisien x
pada ruas kiri maka perlu pembagian dengan bilangan 2 dan supaya tanda sama
dengan tetap berlaku maka ruas kananpun harus dibagi dengan bilangan 2
sehingga,
2x/2 = 10/2
x = 5
Begitulah seharusnya
penjelasan dari masalah yang diajukan penulis hingga didapat konsep tentang
pindah uas dalam sebuah persamaan yaitu: opersi penjumlahan pindah ruas menjadi
operasi pengurangan, operasi pengurangan pindah ruas menjadi operasi
penjumlahan, operasi perkalian pindah ruas menjadi operasi pembagian, dan
operasi pembagian pindah ruas menjadi operasi perkalian.
Semoga bermanfaatttt……
Gambar diambil dari: http://p4tkmatematika.org/2012/05/miskonsepsi-materi-geometri-siswa-sekolah-dasar/
ReplyDeleteAwalnya aku hanya mencoba main togel akibat adanya hutang yang sangat banyak dan akhirnya aku buka internet mencari aki yang bisa membantu orang akhirnya di situ lah ak bisa meliat nmor nya AKI NAWE terus aku berpikir aku harus hubungi AKI NAWE meskipun itu dilarang agama ,apa boleh buat nasip sudah jadi bubur,dan akhirnya aku menemukan seorang aki.ternyata alhamdulillah AKI NAWE bisa membantu saya juga dan aku dapat mengubah hidup yang jauh lebih baik berkat bantuan AKI NAWE dgn waktu yang singkat aku sudah membuktikan namanya keajaiban satu hari bisa merubah hidup ,kita yang penting kita tdk boleh putus hasa dan harus berusaha insya allah kita pasti meliat hasil nya sendiri. siapa tau anda berminat silakan hubungi AKI NAWE Di Nmr 085--->"218--->"379--->''259'