Teorema
Ptolemeus
Oleh:
Samsul Maarif
Teorema
Ptolomius: Jika
terdapat segi-4 talibusur, maka jumlah hasil kali sisi-sisi yang berhadapan
sama dengan hasil kali diagonal-diagonalnya.
Sketsa permasalahan:
Diketahui segi-4 ABCD
adalah segiempat talibusur dengan AC dan BD diagonal-diagonalnya. Akan
ditunjukkan bahwa AC×BD = (AB×CD) + (AD×BC).
Bukti:
Tentukan sebuah titik E
pada AC sehingga terbentuk sudut CDE = sudut ADB, seperti tampak pada gambar
berikut ini.
Dari gambar maka dapat
kita nyatakan bahwa besar sudut CDE = besar sudut ADB…..(i). Perhatikan segitiga DEC dan DAB, karena bessar sudut CDE =
besar sudut ADB (pernyataan (i)),
besar sudut DAB = besar sudut ECD (sudut
keliling lingkaran yang menghadap busur yang sama yaitu busur AD) dan besar
sudut ADB = besar sudut CED (konsekuensi logis teorema jumlah sudut dalam
segitiga), sehingga segitiga DEC sebangun dengan segitiga CDE yang akan
berakibat (CE/AB) = (CD/BD) <=> CE×BD = AB×CD…..(ii). Selanjutnya perhatikan segitiga ADE dan BDC, karena besar
sudut ADE = besar sudut BDC,
besar sudut DAE = besar sudut DBC (sudut
keliling lingkaran yang menghadap busur yang sama yaitu busur CD) dan besar
sudut AED = besar sudut BCD (konsekuensi logis teorema jumlah sudut dalam
segitiga), sehingga segitiga ADE sebangun dengan segitiga BDC yang akan
berakibat (AE/BC) = (AD/BD) <=> AE×BD = BC×AD…..(iii). Dari pernyataan (ii)
dan (iii) maka akan didapatkan AC×BD
= (AB×CD) + (AD×BC).■
Baan,
MA. De & Bos, J.C,. 1992. Ilmu Ukur untuk Sekolah Lanjutan tingkat
Pertama. Jakarta: Pradnya Paramita.
No comments:
Post a Comment
Mohon komentarnya....!